Pak Herry memberikan sesi di MOS hari kedua
Jumat, 15 Juli 2016, pelaksanaan MOS untuk calon siswa baru SMP Maria Assumpta telah memasuki hari kedua. Kegiatan MOS hari kedua ini juga dipusatan di aula kampus Maria Assumpta.
Sesi pertama hari ini adalah pemberian materi mengenai Tata Tertib sekolah, etika dan sopan santun, serta kedisiplinan yang dibawakan oleh Pak Herry Suseno. Dalam sesi ini, calon siswa baru dikenalkan tata tertib yang berlaku di sekolah. Hal ini bertujuan agar mereka bisa menjadi siswa yang disiplin, yang merupakan karakter siswa sekolah katolik.
Sesi kedua dilanjutkan oleh Ibu Rita. Bu Rita yang mengampu mata pelajaran agama memberikan materi mengenai fase pertumbuhan remaja, tata krama, dan pergaulan siswa sebagai remaja. Hal ini diberikan sebagai langkah nyata sekolah Maria Assumpta menjadi sekolah yang ramah anak. Ya, sekolah yang ramah anak tentu bisa diwujudkan apabila setiap siswa dibekali dengan pengetahuan mengenai tata krama dan etika pergaulan yang benar.
Sesi bersama Ibu Rita
Selanjutnya, Pak Dwi Jaka memberikan materi mengenai Maria Assumpta “School of The Future Leaders“. Kampus Maria Assumpta mengambil tagline ini sejak setahun yang lalu dan sebagai siswa baru, tentu mereka akan lebih memahami tujuan akhir mereka ketika belajar di SMP Maria Assumpta, yaitu menjadi seorang pemimpin masa depan.
Tiba giliran Pak Paulus Sutarno mengisi materi MOS yang terakhir, yaitu materi Cinta Tanah Air. Di dalam presentasinya, Pak Tarno menjelaskan mengenai sekilas sejarah bangsa Indonesia, sikap pelajar yang Pancasilais, serta pelajar yang demokratis.
Materi ini tentu sangat erat kaitannya dengan tagline sekolah. Diharapkan, siswa SMP Maria Assumpta sedini mungkin diberikan bekal mengenai sikap pancasilais sebagai perwujudan bela negara sejak dini.
Setelah seluruh materi MOS hari kedua diberikan, kegiatan hari ini ditutup dengan refleksi pribadi yang dipandu oleh Ibu Diani. Setelah kegiatan refleksi, anak-anak turun ke bawah dan masuk ke kelas untuk mengikuti tes potensi akademik yang akan digunakan sebagai dasar untuk menentukan sebaran kelas mereka nantinya.