
Pendidikan anak usia dini menurut Depdiknas (dalam Yuliani N. Sujiono, 2011: 6) merupakan suatu upaya pembinaan yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pemberian rangsangan pendidikan pada anak usia dini tidak hanya membutuhkan peran guru saja, akan tetapi peran orang tua dalam keluarga juga sangat dibutuhkan demi mencapai tumbuh kembang anak yang optimal. Salah satu kegiatan yang mampu mensinergikan antara, guru, anak, dan orangtua adalah kegiatan parenting.
KB-TK Maria Assumpta memberikan wadah dalam kegiatan parenting yang diadakan rutin setiap tahunnya. Kegiatan parenting ini juga dimanfaatkan sebagai wadah komunikasi antar orang tua, disamping untuk memberikan sosialisasi terhadap program-program yang diselenggarakan Sekolah. Saat ini Sekolah bekerjasama dengan seorang Psikolog mengadakan kegiatan parenting dengan tema “Bermain Bagi Anak Usia Dini”. Pada kesempatan ini narasumber berbagi ilmu tentang tumbuh kembang anak dan pentingnya bermain bagi anak usia dini.
Anak yang bermain akan memiliki daya juang di kehidupannya. Anak juga akan mampu mengembangkan kecerdasan fisik motorik, sosial emosional, bahasa, serta kognitif. Bermain tidak hanya melulu bermain game menggunakan handphone maupun komputer. Tetapi bermain yang baik adalah bermain dengan mengeksplorasi seluruh panca indera yang dipunyai. Fase bermain adalah fase yang harus dilewati anak, agar perkembangan kecerdasannya dapat berkembang secara maksimal.

Oleh: Ayunda Maharani
Guru Kelompok St. Ursula
KB-TK Maria Assumpta Klaten