Hari ini, siswa SMP Maria Assumpta, yakni Fransiskus Marcelino Utama, Arthanda Wahyu Nugroho, Niceforus Helas Nuver, dan Pius Christian Bisma Evannatha, mendapatkan penghargaan Juara ketiga dalam Kompetisi Nasional Karya Inovatif Anak Bangsa yang diselenggarakan oleh SMK Mikael Solo beberapa waktu yang lalu. Keempat siswa SMP Maria Assumpta ini membuat sebuah produk tepat guna berupa website. Website ini kami namakan ngRangkum. Sesuai dengan namanya, website ini berguna untuk membuat rangkuman. Yang membedakan disini adalah, rangkuman yang dibuat berupa rangkuman online / catatan online. Dimana pengguna dapat membuat / menuliskan catatan yang mereka inginkan pada platform yang telah tersedia
Untuk menyelesaikan proyek ini mereka membutuhkan waktu kurang lebih 1 minggu. Proses dimulai ketika mereka berdiskusi untuk menemukan masalah sehari hari yang sering ditemui khususnya masalah dalam hal belajar. Ide dasarnya adalah menuliskan rangkuman di buku sudah terlalu tradisional, mengingat penggunaan kertas yang banyak juga tidak ramah bagi lingkungan. Kemudian tercetuslah ide / gagasan awal untuk membuat sebuah layanan yang dapat digunakan untuk membuat rangkuman online ini. Proses dilanjut pada produksi, Frans mendapat tugas sebagai seorang Software Developer sekaligus UI Designer ia bertugas untuk menuliskan baris baris kode / coding. Dalam kasus ini Frans menggunakan bahasa pemrograman Laravel ( sisi Back End ) , HTML ( sisi Front End ), dan Bootstrap ( Styling ). Untuk proses UI Design ( User Interface ) ia menggunakan Figma. Lalu, Wahyu serta Evannatha bertugas untuk mendokumentasikan proses ini dalam sebuah video. Mereka saling bergatian dalam mendokumentasikan momen ini dan berbagi tugas juga ketika proses editing video. Kemudian Helas bertugas membuat presentasi power point.
Dalam perjalanannya, banyak kesulitan yang dihadapi selama membuat karya ini. Hal yang sangat krusial terjadi ketika proses coding, banyak sekali bug bug / error yang muncul. Seperti kesalahan penulisan sintaks koding, logika pemrograman yang error, dan masih banyak lagi, sehingga hal ini membuat mereka kewalahan dalam menghadapi error yang tak kunjung selesai. Website ini belum 100% sempurna, sebab fitur update / edit serta hapus rangkuman belum dapat diimplementasikan. Betindak sebagai guru pendamping, pak Dwi Joko selalu memberikan motivasi serta masukan sehingga anak-anak di dalam mempersiapkan produk yang akan dilombakan menjadi lebih terbuka pikirannya dan semakin siap untuk all out dalam mempersiapkan diri.