Minggu, 19 Juni 2016, Kongres Ekaristi Keuskupan Agung Semarang resmi ditutup. Sempat diawali dengan cuaca yang mendung, bahkan hujan, akhirnya kongres dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Perayaan penutupan kongres dipusatkan di goa Maria Sendang Sriningsih yang terletak di Desa Gayamharjo, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelum misa penutupan dimulai, kelompok Tari dari SMP Maria Assumpta menampilkan tari tradisional, yaitu Tari Gambyong.
Para penari diantaranya Tiara Kusumaningtyas, Della Margareta, Tasya Susilawati, Maretha Amaria, Shinta Narulita, Eustakia Septefany, Elisabeth Kenzie, dan Mutiara Erwi. Para penari tersebut sebelumnya dipersiapkan oleh Ibu Catharina Sri Murniyati, S.S. Kedelapan siswi SMP Maria Assumpta saat “on stage” membawakan tari dengan lemah gemulai. Selepas pentas berlangsung,para penari pun mendapatkan tepuk tangan yang meriah dari para pengunjung yang ikut menyemarakkan KEK 2016 di Sendang Sriningsih tersebut.